Kamis, 04 Januari 2024

Benteng Kuto Panji

 

Benteng Kuto Panji atau Benteng Bong Kap adalah benteng yang terletak di Desa Belinyu, Kecamatan Belinyu, Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Indonesia. Posisinya berada di bagian utara dari Pulau Bangka.[1] Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan telah menetapkan Benteng Kuto Panji sebagai salah satu cagar budaya Indonesia. Penetapannya berdasarkan surat keputusan Bupati Kabupaten Bangka nomor 188.45/505/BUDPAR/2014 yang diterbitkan pada tanggal 24 Desember 2014. Nomor registrasinya ialah CB.1338.[2]

Sejarah

Tidak diketahui siapa pendiri Benteng Kuto Panji. Kemungkinan benteng ini didirikan oleh orang Tionghoa dari periode Dinasti Qing. Dalam perjalanannya ia hanya sampai di Pulau Bangka. Namanya adalah Bong Khiung Fu. Ia awalnya hanya mendirikan istana di Pulau Bangka sebagai tempat persembunyian dari bajak laut dan sebagai tempat kediaman bersama keluarganya. Setelah beberapa lama menetap, ia kemudian meminta izin untuk mendirikan benteng Kuto Panji kepada Kesultanan Palembang yang berkuasa di Pulau Bangka. Benteng Kuto Panji dijadikan sebagai pertahanan terhadap serangan bajak laut. Benteng Kuto Panji kemudian dijadikan sebagai pusat kerajaan bawahan yang dipimpin oleh Bong Khiung Fu dalam kekuasaan Kesultanan Palembang. Pembangunan Benteng Kuto Panji berlangsung selama 5 tahun dari tahun 1664–1669 Masehi. Bahan bangunan yang digunakan berasal dari Tiongkok dan bahan alami di sekitar lokasi pembangunan benteng. Bahan bangunan benteng berupa campuran pasir dan batu yang direkatkan dengan semen dan putih telur angsa. Benteng Kuto Panji dapat bertahan hingga akhirnya rusak akibat serangan bajak laut pada tahun 1774 secara terus-menerus.

 

Objek wisata menarik yang ada di wilayah Belinyu antara lain Benteng Kuto Panji, Kampung Gedong (Kampung Pecinan), Gua Maria Belinyu, Pantai Batu Dinding, Tanjung Putat, Tanjung Penyusuk, dan Pantai Romodong. Benteng Kuto Panji merupakan situs sejarah yang berkaitan dengan kisah seorang raja kecil yang berasal dari Tiongkok yang bernama Bong Khiung Fu. Ia juga digelari Kapitan Bong atau biasa dikenal dengan nama Bongkap.

Menurut sejarah, Bong Khiung Fu adalah seorang penguasa wilayah kecil di Tiongkok. Pada masa itu, Tiongkok dikuasai oleh Penguasa yang kejam. Bong Khiung Fu dengan berani menentang sang penguasa dengan cara menolak membayar upeti. Akibatnya, sang Penguasa sangat murka dan memerintahkan tentaranya untuk menangkap dan menghukum mati Bong Khiung Fu. Namun, Bong Khiung Fu segera melarikan diri dengan cara meninggalkan negeri Tiongkok dan berlayar mengarungi samudra. Dalam pelariannya ini ia membawa serta putrinya, juga pasukan pengawal yang setia kepadanya.

Setelah beberapa lama berlayar, Bong Khiung Fu dan rombongannya sampai di perairan Selat Berhala yang letaknya di ujung utara pulau Bangka. Di daerah ini, rombongan Bong Khiung Fu ini dikejar oleh para bajak laut. Namun, mereka dapat meloloskan diri dan berusaha menghindar dari bajak laut dengan cara terus berlayar ke selatan menuju ke Pulau Bangka. Pada masa itu, Pulau Bangka merupakan bagian dari wilayah kekuasaan Sultan Mahmud Badaruddin Palembang. Rombongan ini akhirnya mulai masuk ke Teluk Kelabat dan terus masuk ke arah Muara Sungai Karang Lintang. Tujuan mereka adalah bersembunyi untuk sementara waktu dari gangguan bajak laut

Setelah beberapa lama bersembunyi di Muara Karang Lintang dan merasa aman berada di situ, mereka mulai membuka lahan untuk tempat tinggal. Mereka membangun benteng perlindungan yang kokoh agar mampu menahan serangan dan gangguan para bajak laut. Mereka juga mulai berkebun karet, lada, dan tanaman lainnya. Mereka juga membuka tambang timah serta mendatangkan para kuli tambang dari Pulau Jawa. Namun begitu, kekhawatiran atas serangan bajak laut belum sepenuhnya hilang dari mereka. 


Selain untuk pertahanan, bangunan benteng ini juga oleh Bong Khiung Fu difungsikan sebagai istana kecil, yang dilengkapi dengan dengan pasukan pengawalnya. Konon Benteng Kuto Panji dibangun selama waktu 5 tahun, yaitu pada 1664-1669 M.

Sayangnya, lokasi persembunyian Bong Khiung Fu dan rombongannya ini akhirnya diketahui oleh para bajak laut. Akibatnya, Bong Khiung Fu dan pasukannya berkali-kali menghadapi serangan dari para bajak laut. Karena serangan yang terjadi beruang-ulang itulah, maka Bong Khiung Fu dapat dikalahkan sedangkan Benteng Kuto Panji dihancurkan oleh para bajak laut pada 1774 M.

Meskipun ditetapkan sebagai salah satu aset sejarah, namun kisah seputar Benteng Panji ini masih diselimuti banyak misteri. Ada beberapa misteri yang sampai saat ini belum mendapat jawaban pasti. Misalnya, apa dan siapa sebenarnya Bong Khiung Fu waktu di Tiongkok, apa alasan sebenarnya yang membuat ia dan rombongannya melarikan diri ke

 Bangka, serta di mana ia wafat dan dimakamkan. Terlepas dari itu semua,  Benteng Kuto Panji tetap memiliki daya tarik tersendiri bagi para pengunjung. Ada banyak versi cerita sejarah benteng ini yang berhubungan erat dengan kerajaan di Tiongkok. Namun egaitu, dari semua versi itu, ada kemiripan cerita yaitu seorang raja kerajaan kecil bernama Bong Kiung Fu yang memerintah di Belinyu yang memiliki seorang anak gadis berparas cantik bernama Bong Lili atau putri Chok Tian.
Pada perkembangannya, Bong Khiung Fu meminta izin kepada Sultan Palembang untuk mendirikan benteng, dan diizinkan. Pembangunan benteng dimulai pada 1664 dan selesai pada 1669. Benteng ini kemudian dinamai Benteng Kuto Panji. Saat ini kondisi Benteng Kuto Panji sudah runtuh, menyisakan fondasi dan beberapa dinding setinggi 4 meter yang masih berdiri. Konon, dulunya di dalam benteng ini terdapat klenteng sebagai tempat beribadah.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sejarah Benteng Kuto Panji di Bangka", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/stori/read/2023/10/05/170000779/sejarah-benteng-kuto-panji-di-bangka.


Kompascom+ baca berita tanpa iklan: https://kmp.im/plus6
Download aplikasi: https://kmp.im/app6
Pada perkembangannya, Bong Khiung Fu meminta izin kepada Sultan Palembang untuk mendirikan benteng, dan diizinkan. Pembangunan benteng dimulai pada 1664 dan selesai pada 1669. Benteng ini kemudian dinamai Benteng Kuto Panji. Saat ini kondisi Benteng Kuto Panji sudah runtuh, menyisakan fondasi dan beberapa dinding setinggi 4 meter yang masih berdiri. Konon, dulunya di dalam benteng ini terdapat klenteng sebagai tempat beribadah. Masyarakat sekitar juga percaya di situs Benteng Kuto Panji terdapat harta karun sisa-sisa peninggalan Bong Khiung Fu, mulai dari perhiasan hingga keping uang dan emas. Baca juga: Benteng Anoi Itam, Peninggalan Jepang di Sabang Benteng Kuto Panji di Kepulauan Bangka Belitung. Lihat Foto Benteng Kuto Panji di Kepulauan Bangka Belitung.(Kemdikbud) Versi cerita lainnya menyatakan bahwa Benteng Kuto Panji dibangun pada abad ke-18. Saat itu, hidup seorang laki-laki bernama Kapten Kong di tepi Sungai Panji di bagian utara Belinyu. Atas perintah Sultan Palembang, Kapten Kong mendirikan Benteng Kuto Panji. Halaman Berikutnya Benteng ini merupakan bandar atau… Halaman: 1 2 Show All Berikan Komentar Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE Tag Benteng Kuto Panji siapa yang membangun benteng kuto panji sejarah benteng kuto panji Logo Parapuan Lihat Parapuan Selengkapnya # Lihat Stori Selengkapnya Pilihan Untukmu News Bareskrim Polri Tangkap Pegawai Honorer yang Produksi Puluhan Situs Video Porno Bola Media Vietnam Sebut Aneh Skuad Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 Global [POPULER GLOBAL] Tentara Korut di Rusia | Pembocor Dokumen Rahasia AS Dipenjara 00:02:00 Video Komjen Ahmad Dofiri Jadi Wakapolri, Berapa Harta Kekayaannya? Otomotif Penyebab Seringnya Terjadi Kecelakaan di Tol Cipularang News RI Ingin Gabung BRICS dan OECD, Prabowo: Untuk Ekonomi Kita Ingin Cari yang Terbaik 00:02:31 Video 2.000 Tentara Indonesia-Australia Gelar Latihan Militer Gabungan di Lepas Pantai Pulau Jawa News Prabowo Sarankan Solusi Dua Negara untuk Israel-Palestina di Depan Joe Biden Regional Seorang Perempuan di Sidoarjo Ditemukan Tewas di Kamar, Diduga Dibunuh Anak Kandung 00:02:19 Video Rano Karno Tagih Penjelasan Budi Arie soal Tudingan Anggota Timsesnya Terlibat Judol News Survei SMRC Pilkada Jakarta: RK-Suswono 39,1 Persen, Pram-Rano 46 Persen, Dharma-Kun 5,1 Persen Regional Rujak Cingur Pasuruan, "Bukan Rujak Cingur Biasa" Otomotif Agar Irit BBM Sopir Truk Sering Melakukan Teknik Ini, tapi Berisiko Mengalami Rem Blong Otomotif Lelang Murah Kia Carens dan Fiat Punto Mulai Rp 41 Juta Penyebab Kecelakaan Tol Cipularang yang Sebabkan 1 Orang Meninggal 2 hari yang lalu Terkini Lainnya Langkah yang Dilakukan Rasulullah dalam Membangun Madinah Langkah yang Dilakukan Rasulullah dalam Membangun Madinah Stori 13/11/2024, 23:00 WIB Strategi Hijrah Nabi Muhammad Agar Selamat Sampai Madinah Strategi Hijrah Nabi Muhammad Agar Selamat Sampai Madinah Stori 13/11/2024, 18:00 WIB Sejarah Aliansi Suci (1815-1853) Sejarah Aliansi Suci (1815-1853) Stori 13/11/2024, 15:00 WIB Karakteristik Perlawanan Bangsa Indonesia yang Bersifat Kedaerahan Karakteristik Perlawanan Bangsa Indonesia yang Bersifat Kedaerahan Stori 12/11/2024, 23:00 WIB Hasil Konferensi Inter-Indonesia Hasil Konferensi Inter-Indonesia Stori 12/11/2024, 21:30 WIB Sejarah Hari Kesehatan Nasional Sejarah Hari Kesehatan Nasional Stori 12/11/2024, 19:30 WIB Dreikaiserbund, Liga Tiga Kaisar yang Dibentuk Jerman Dreikaiserbund, Liga Tiga Kaisar yang Dibentuk Jerman Stori 12/11/2024, 18:00 WIB Perjuangan Rasuna Said Perjuangan Rasuna Said Stori 11/11/2024, 23:50 WIB Para Nabi yang Menerima Suhuf Para Nabi yang Menerima Suhuf Stori 11/11/2024, 22:30 WIB Mush'ab bin Umair, Utusan Rasulullah Pertama yang Berdakwah di Madinah Mush'ab bin Umair, Utusan Rasulullah Pertama yang Berdakwah di Madinah Stori 11/11/2024, 20:00 WIB Triple Alliance: Sejarah, Tujuan, dan Pembubarannya Triple Alliance: Sejarah, Tujuan, dan Pembubarannya Stori 11/11/2024, 17:00 WIB Sejarah Hari Pahlawan 10 November Sejarah Hari Pahlawan 10 November Stori 10/11/2024, 22:50 WIB Sejarah Gedung Sate di Bandung Sejarah Gedung Sate di Bandung Stori 10/11/2024, 19:00 WIB 6 Badan Utama PBB 6 Badan Utama PBB Stori 10/11/2024, 07:00 WIB Asas Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Asas Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Stori 09/11/2024, 20:00 WIB 1 2 3 Next Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+ 02:45 Bagaimana Nasib Sopir Truk yang Jadi Penyebab Kecelakaan Beruntun Tol Cipularang? Bagaimana Nasib Sopir Truk yang Jadi Penyebab Kecelakaan Beruntun Tol Cipularang? KGNow! 2 hari yang lalu 02:21 Penyebab Kecelakaan Tol Cipularang yang Sebabkan 1 Orang Meninggal Penyebab Kecelakaan Tol Cipularang yang Sebabkan 1 Orang Meninggal KGNow! 2 hari yang lalu 03:03 5 Fakta Sementara Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang Km 92 5 Fakta Sementara Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang Km 92 KGNow! 2 hari yang lalu 03:22 Detik-detik Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang Km 92, Truk Hilang Kendali Detik-detik Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang Km 92, Truk Hilang Kendali KGNow! 2 hari yang lalu Lihat semua Terpopuler 1 Bareskrim Polri Tangkap Pegawai Honorer yang Produksi Puluhan Situs Video Porno 2 Media Vietnam Sebut Aneh Skuad Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 3 [POPULER GLOBAL] Tentara Korut di Rusia | Pembocor Dokumen Rahasia AS Dipenjara 4 Penyebab Seringnya Terjadi Kecelakaan di Tol Cipularang 5 RI Ingin Gabung BRICS dan OECD, Prabowo: Untuk Ekonomi, Kita Ingin Cari yang Terbaik Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+ Now Trending Struktur Berubah, Truk yang Sebabkan Kecelakaan di Tol Cipularang Over Dimension Struktur Berubah, Truk yang Sebabkan Kecelakaan di Tol Cipularang Over Dimension Prabowo Sarankan Solusi Dua Negara untuk Israel-Palestina di Depan Joe Biden Prabowo Sarankan Solusi Dua Negara untuk Israel-Palestina di Depan Joe Biden Mantan Rektor UGM Prof Ichlasul Amal Meninggal Dunia Mantan Rektor UGM Prof Ichlasul Amal Meninggal Dunia Survei Litbang Kompas Pilgub Jabar 2024: Elektabilitas Dedi-Erwan Tinggi di Kelompok Pemilih PKB, PDI-P, dan PKS Survei Litbang Kompas Pilgub Jabar 2024: Elektabilitas Dedi-Erwan Tinggi di Kelompok Pemilih PKB, PDI-P, dan PKS Bareskrim Polri Tangkap Pegawai Honorer yang Produksi Puluhan Situs Video Porno Bareskrim Polri Tangkap Pegawai Honorer yang Produksi Puluhan Situs Video Porno Media Vietnam Sebut Aneh Skuad Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 Media Vietnam Sebut Aneh Skuad Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 [POPULER GLOBAL] Tentara Korut di Rusia | Pembocor Dokumen Rahasia AS Dipenjara [POPULER GLOBAL] Tentara Korut di Rusia | Pembocor Dokumen Rahasia AS Dipenjara Penyebab Seringnya Terjadi Kecelakaan di Tol Cipularang Penyebab Seringnya Terjadi Kecelakaan di Tol Cipularang Komentar Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+ Mungkin Anda melewatkan ini Prasasti Batutulis, Peringatan Kematian Prabu Siliwangi Prasasti Batutulis, Peringatan Kematian Prabu Siliwangi Manfaat Berpikir Diakronik Manfaat Berpikir Diakronik Alasan Historiografi Tradisional Mencantumkan Hal-hal Supranatural Alasan Historiografi Tradisional Mencantumkan Hal-hal Supranatural Kesalahan dalam Pemilihan Topik Menurut Kuntowijoyo Kesalahan dalam Pemilihan Topik Menurut Kuntowijoyo Prasasti Dalung, Peraturan Sultan Banten untuk Lampung Prasasti Dalung, Peraturan Sultan Banten untuk Lampung Close Ads www.kompas.com apple store google store Penghargaan dan sertifikat: WOW Brand Indonesia 2019 Superbrand Indonesia 2019 - Trusted Online News International Fact-Checking Network Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com Daftarkan Email Kanal News Nasional Global Megapolitan Regional Pemilu IKN Bola Tekno Otomotif Entertainment Sains Health Money Tren Properti Lifestyle Hype Travel Homey Food UMKM Edukasi Parapuan Foto Video Kolom VIK JEO Lestari Ohayo Jepang Pesona Indonesia Play Artikel Terpopuler Artikel Terkini Topik Pilihan Artikel Headline Network Kompas.com Harian KOMPAS KompasTV Kompasiana KG Media KGNow! Pasangiklan.com Kontan Sonora Grid.ID GridOto.com BolaSport.com Parapuan Tribunnews Gramedia.com Gramedia Digital Kabar Palmerah About Us Advertise Ketentuan Penggunaan Kebijakan Data Pribadi Pedoman Media Siber Career Contact Us Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sejarah Benteng Kuto Panji di Bangka", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/stori/read/2023/10/05/170000779/sejarah-benteng-kuto-panji-di-bangka.


Kompascom+ baca berita tanpa iklan: https://kmp.im/plus6
Download aplikasi: https://kmp.im/app6
Pada perkembangannya, Bong Khiung Fu meminta izin kepada Sultan Palembang untuk mendirikan benteng, dan diizinkan. Pembangunan benteng dimulai pada 1664 dan selesai pada 1669. Benteng ini kemudian dinamai Benteng Kuto Panji. Saat ini kondisi Benteng Kuto Panji sudah runtuh, menyisakan fondasi dan beberapa dinding setinggi 4 meter yang masih berdiri. Konon, dulunya di dalam benteng ini terdapat klenteng sebagai tempat beribadah. Masyarakat sekitar juga percaya di situs Benteng Kuto Panji terdapat harta karun sisa-sisa peninggalan Bong Khiung Fu, mulai dari perhiasan hingga keping uang dan emas. Baca juga: Benteng Anoi Itam, Peninggalan Jepang di Sabang Benteng Kuto Panji di Kepulauan Bangka Belitung. Lihat Foto Benteng Kuto Panji di Kepulauan Bangka Belitung.(Kemdikbud) Versi cerita lainnya menyatakan bahwa Benteng Kuto Panji dibangun pada abad ke-18. Saat itu, hidup seorang laki-laki bernama Kapten Kong di tepi Sungai Panji di bagian utara Belinyu. Atas perintah Sultan Palembang, Kapten Kong mendirikan Benteng Kuto Panji. Halaman Berikutnya Benteng ini merupakan bandar atau… Halaman: 1 2 Show All Berikan Komentar Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE Tag Benteng Kuto Panji siapa yang membangun benteng kuto panji sejarah benteng kuto panji Logo Parapuan Lihat Parapuan Selengkapnya # Lihat Stori Selengkapnya Pilihan Untukmu News Bareskrim Polri Tangkap Pegawai Honorer yang Produksi Puluhan Situs Video Porno Bola Media Vietnam Sebut Aneh Skuad Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 Global [POPULER GLOBAL] Tentara Korut di Rusia | Pembocor Dokumen Rahasia AS Dipenjara 00:02:00 Video Komjen Ahmad Dofiri Jadi Wakapolri, Berapa Harta Kekayaannya? Otomotif Penyebab Seringnya Terjadi Kecelakaan di Tol Cipularang News RI Ingin Gabung BRICS dan OECD, Prabowo: Untuk Ekonomi Kita Ingin Cari yang Terbaik 00:02:31 Video 2.000 Tentara Indonesia-Australia Gelar Latihan Militer Gabungan di Lepas Pantai Pulau Jawa News Prabowo Sarankan Solusi Dua Negara untuk Israel-Palestina di Depan Joe Biden Regional Seorang Perempuan di Sidoarjo Ditemukan Tewas di Kamar, Diduga Dibunuh Anak Kandung 00:02:19 Video Rano Karno Tagih Penjelasan Budi Arie soal Tudingan Anggota Timsesnya Terlibat Judol News Survei SMRC Pilkada Jakarta: RK-Suswono 39,1 Persen, Pram-Rano 46 Persen, Dharma-Kun 5,1 Persen Regional Rujak Cingur Pasuruan, "Bukan Rujak Cingur Biasa" Otomotif Agar Irit BBM Sopir Truk Sering Melakukan Teknik Ini, tapi Berisiko Mengalami Rem Blong Otomotif Lelang Murah Kia Carens dan Fiat Punto Mulai Rp 41 Juta Penyebab Kecelakaan Tol Cipularang yang Sebabkan 1 Orang Meninggal 2 hari yang lalu Terkini Lainnya Langkah yang Dilakukan Rasulullah dalam Membangun Madinah Langkah yang Dilakukan Rasulullah dalam Membangun Madinah Stori 13/11/2024, 23:00 WIB Strategi Hijrah Nabi Muhammad Agar Selamat Sampai Madinah Strategi Hijrah Nabi Muhammad Agar Selamat Sampai Madinah Stori 13/11/2024, 18:00 WIB Sejarah Aliansi Suci (1815-1853) Sejarah Aliansi Suci (1815-1853) Stori 13/11/2024, 15:00 WIB Karakteristik Perlawanan Bangsa Indonesia yang Bersifat Kedaerahan Karakteristik Perlawanan Bangsa Indonesia yang Bersifat Kedaerahan Stori 12/11/2024, 23:00 WIB Hasil Konferensi Inter-Indonesia Hasil Konferensi Inter-Indonesia Stori 12/11/2024, 21:30 WIB Sejarah Hari Kesehatan Nasional Sejarah Hari Kesehatan Nasional Stori 12/11/2024, 19:30 WIB Dreikaiserbund, Liga Tiga Kaisar yang Dibentuk Jerman Dreikaiserbund, Liga Tiga Kaisar yang Dibentuk Jerman Stori 12/11/2024, 18:00 WIB Perjuangan Rasuna Said Perjuangan Rasuna Said Stori 11/11/2024, 23:50 WIB Para Nabi yang Menerima Suhuf Para Nabi yang Menerima Suhuf Stori 11/11/2024, 22:30 WIB Mush'ab bin Umair, Utusan Rasulullah Pertama yang Berdakwah di Madinah Mush'ab bin Umair, Utusan Rasulullah Pertama yang Berdakwah di Madinah Stori 11/11/2024, 20:00 WIB Triple Alliance: Sejarah, Tujuan, dan Pembubarannya Triple Alliance: Sejarah, Tujuan, dan Pembubarannya Stori 11/11/2024, 17:00 WIB Sejarah Hari Pahlawan 10 November Sejarah Hari Pahlawan 10 November Stori 10/11/2024, 22:50 WIB Sejarah Gedung Sate di Bandung Sejarah Gedung Sate di Bandung Stori 10/11/2024, 19:00 WIB 6 Badan Utama PBB 6 Badan Utama PBB Stori 10/11/2024, 07:00 WIB Asas Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Asas Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Stori 09/11/2024, 20:00 WIB 1 2 3 Next Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+ 02:45 Bagaimana Nasib Sopir Truk yang Jadi Penyebab Kecelakaan Beruntun Tol Cipularang? Bagaimana Nasib Sopir Truk yang Jadi Penyebab Kecelakaan Beruntun Tol Cipularang? KGNow! 2 hari yang lalu 02:21 Penyebab Kecelakaan Tol Cipularang yang Sebabkan 1 Orang Meninggal Penyebab Kecelakaan Tol Cipularang yang Sebabkan 1 Orang Meninggal KGNow! 2 hari yang lalu 03:03 5 Fakta Sementara Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang Km 92 5 Fakta Sementara Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang Km 92 KGNow! 2 hari yang lalu 03:22 Detik-detik Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang Km 92, Truk Hilang Kendali Detik-detik Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang Km 92, Truk Hilang Kendali KGNow! 2 hari yang lalu Lihat semua Terpopuler 1 Bareskrim Polri Tangkap Pegawai Honorer yang Produksi Puluhan Situs Video Porno 2 Media Vietnam Sebut Aneh Skuad Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 3 [POPULER GLOBAL] Tentara Korut di Rusia | Pembocor Dokumen Rahasia AS Dipenjara 4 Penyebab Seringnya Terjadi Kecelakaan di Tol Cipularang 5 RI Ingin Gabung BRICS dan OECD, Prabowo: Untuk Ekonomi, Kita Ingin Cari yang Terbaik Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+ Now Trending Struktur Berubah, Truk yang Sebabkan Kecelakaan di Tol Cipularang Over Dimension Struktur Berubah, Truk yang Sebabkan Kecelakaan di Tol Cipularang Over Dimension Prabowo Sarankan Solusi Dua Negara untuk Israel-Palestina di Depan Joe Biden Prabowo Sarankan Solusi Dua Negara untuk Israel-Palestina di Depan Joe Biden Mantan Rektor UGM Prof Ichlasul Amal Meninggal Dunia Mantan Rektor UGM Prof Ichlasul Amal Meninggal Dunia Survei Litbang Kompas Pilgub Jabar 2024: Elektabilitas Dedi-Erwan Tinggi di Kelompok Pemilih PKB, PDI-P, dan PKS Survei Litbang Kompas Pilgub Jabar 2024: Elektabilitas Dedi-Erwan Tinggi di Kelompok Pemilih PKB, PDI-P, dan PKS Bareskrim Polri Tangkap Pegawai Honorer yang Produksi Puluhan Situs Video Porno Bareskrim Polri Tangkap Pegawai Honorer yang Produksi Puluhan Situs Video Porno Media Vietnam Sebut Aneh Skuad Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 Media Vietnam Sebut Aneh Skuad Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 [POPULER GLOBAL] Tentara Korut di Rusia | Pembocor Dokumen Rahasia AS Dipenjara [POPULER GLOBAL] Tentara Korut di Rusia | Pembocor Dokumen Rahasia AS Dipenjara Penyebab Seringnya Terjadi Kecelakaan di Tol Cipularang Penyebab Seringnya Terjadi Kecelakaan di Tol Cipularang Komentar Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+ Mungkin Anda melewatkan ini Prasasti Batutulis, Peringatan Kematian Prabu Siliwangi Prasasti Batutulis, Peringatan Kematian Prabu Siliwangi Manfaat Berpikir Diakronik Manfaat Berpikir Diakronik Alasan Historiografi Tradisional Mencantumkan Hal-hal Supranatural Alasan Historiografi Tradisional Mencantumkan Hal-hal Supranatural Kesalahan dalam Pemilihan Topik Menurut Kuntowijoyo Kesalahan dalam Pemilihan Topik Menurut Kuntowijoyo Prasasti Dalung, Peraturan Sultan Banten untuk Lampung Prasasti Dalung, Peraturan Sultan Banten untuk Lampung Close Ads www.kompas.com apple store google store Penghargaan dan sertifikat: WOW Brand Indonesia 2019 Superbrand Indonesia 2019 - Trusted Online News International Fact-Checking Network Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com Daftarkan Email Kanal News Nasional Global Megapolitan Regional Pemilu IKN Bola Tekno Otomotif Entertainment Sains Health Money Tren Properti Lifestyle Hype Travel Homey Food UMKM Edukasi Parapuan Foto Video Kolom VIK JEO Lestari Ohayo Jepang Pesona Indonesia Play Artikel Terpopuler Artikel Terkini Topik Pilihan Artikel Headline Network Kompas.com Harian KOMPAS KompasTV Kompasiana KG Media KGNow! Pasangiklan.com Kontan Sonora Grid.ID GridOto.com BolaSport.com Parapuan Tribunnews Gramedia.com Gramedia Digital Kabar Palmerah About Us Advertise Ketentuan Penggunaan Kebijakan Data Pribadi Pedoman Media Siber Career Contact Us Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sejarah Benteng Kuto Panji di Bangka", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/stori/read/2023/10/05/170000779/sejarah-benteng-kuto-panji-di-bangka.


Kompascom+ baca berita tanpa iklan: https://kmp.im/plus6
Download aplikasi: https://kmp.im/app6

Benteng Kuto Panji terletak di Desa Kuto Panji, Kecamatan Belinyu, Kabupaten Bangka, Kepulauan Bangka Belitung.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sejarah Benteng Kuto Panji di Bangka", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/stori/read/2023/10/05/170000779/sejarah-benteng-kuto-panji-di-bangka.


Kompascom+ baca berita tanpa iklan: https://kmp.im/plus6
Download aplikasi: https://kmp.im/app6
 
Benteng Kuto Panji terletak di Desa Kuto Panji, Kecamatan Belinyu, Kabupaten Bangka, Kepulauan Bangka Belitung.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sejarah Benteng Kuto Panji di Bangka", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/stori/read/2023/10/05/170000779/sejarah-benteng-kuto-panji-di-bangka.


Kompascom+ baca berita tanpa iklan: https://kmp.im/plus6
Download aplikasi: https://kmp.im/app6

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jadwal Samsat Bulan April Tahun 2025

                                                                                                                                            ...